OKU Selatan, Peristiwaterkini – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan memperpanjang status siaga darurat banjir dan tanah longsor hingga Maret 2025.
Keputusan ini diambil menyusul tingginya intensitas bencana dalam sepekan terakhir, dengan tiga kejadian banjir dan longsor yang melanda wilayah tersebut.
Menurut Kepala BPBD OKU Selatan, Koni Romli, status siaga diperpanjang untuk mengantisipasi potensi bencana yang lebih besar serta meminimalkan risiko korban jiwa.
“Status siaga darurat diperpanjang untuk menghindari jumlah korban jiwa,” ujarnya.
Dalam sepekan terakhir, banjir dengan ketinggian air mencapai 50 cm terjadi di Simpang Perkim, sementara dua kejadian longsor tercatat di Desa Simpang Saga dan Desa Bedeng Tiga.
Sembilan Kecamatan Masuk Daerah Rawan Longsor
BPBD OKU Selatan telah memetakan sembilan kecamatan yang tergolong rawan longsor, yaitu:
1. Kecamatan Banding Agung
2. Kecamatan Warkuk Ranau Selatan
3. Kecamatan Muaradua Kisam
4. Kecamatan Kisam Tinggi
5. Kecamatan Sungai Are
6. Kecamatan Sindang Danau
7. Kecamatan Mekakau Ilir
Penulis : Jurnalis
Editor : Peristiwaterkini
Halaman : 1 2 Selanjutnya