Pada Sabtu pagi, (2/3) Idi Ardika mengendarai sepeda motor Jupiter untuk mencari buah cempedak di kebun karet, dia bertemu dengan korban yang lagi menyadap karet.
“Ia melihat koran H menyadap karet di lahan bukan bagian milik ya,” sebut Imam.
Korban dan tiga tersangka di ketahui sama sama bekerja sebagai buruh penyadap karet di kebun milik Hasan, mereka sudah ada wilayahnya masing-masing. “Sehingga terdapat cekcok antara terungkap ia dan korban H, terdengarlah oleh tersangka Mu,” ujar Imam.
Pemicunya sakit hati, tersangka Muzili Menggunakan parangnya memukul bagian mulut dan hidung korban, nenek-nenek yang sudah renta. Sedangkan tersangka Ria Zarman, mengikuti mengayunkan parang ke tubuh korban.
“Tersangka Ia lalu mengambil parang milik korban yang dibacokkan ke bagian dada korban,” tambah Imam. Khawatir korban masih hidup, tersangka juga menyayat leher korban menggunakan parang tersebut.
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya