“Sebagai BUMN, kami tidak ingin hanya mengejar profitabilitas semata,” tegasnya.
Menurutnya, sinergi dengan desa membuka peluang besar untuk memperkuat rantai industri dan memberdayakan UMKM.
“Ini adalah kerja sama resmi pertama kami dengan BUMDes, dan kami ingin program ini berjalan jangka panjang serta memberi nilai tambah bagi masyarakat,” katanya.
Adapun Anggota DPR RI Komisi V Danang Wicakasana Sulistya menekankan bahwa percepatan pembangunan desa membutuhkan kolaborasi lintas sektor.

“Indonesia tidak akan menjadi negara besar tanpa sinergi dari pusat hingga desa,” ujarnya.
Ia menilai Lumbung Mataraman sebagai contoh implementasi nyata visi Asta Cita Presiden Prabowo.
Wamen Riza Patria menegaskan kembali bahwa potensi lokal harus menjadi penggerak utama.
“Jika dikelola secara konsisten, desa-desa seperti Guwosari dan Sriharjo dapat menjadi model nasional pembangunan ekonomi berbasis potensi desa,” tuturnya.
Penulis : Wawan
Editor : Peristiwaterkini
Halaman : 1 2

















