Sepuluh program tersebut meliputi aspek kehidupan dasar seperti pangan, kesehatan, pendidikan, hingga kelestarian lingkungan hidup.
Dengan adanya daftar ini, tugu berfungsi sebagai sarana edukasi visual yang mengingatkan masyarakat akan pentingnya keterlibatan dalam pembangunan keluarga yang mandiri dan sejahtera.
Implementasi program-program PKK ini dilakukan oleh kelompok kerja (Pokja) PKK yang terbagi sesuai bidangnya.
Pokja I misalnya, menangani program tentang pengamalan Pancasila dan gotong royong, sedangkan Pokja II fokus pada pendidikan dan keterampilan serta koperasi.
Pembagian ini menunjukkan bahwa pengelolaan program dilakukan secara sistematis dan berkelanjutan.
Keberadaan Tugu KB di Karangmojo tak hanya menjadi penanda sejarah, tetapi juga simbol harapan bahwa masyarakat desa terus bergerak maju.
Melalui tugu ini, nilai-nilai gotong royong, pendidikan, dan kesejahteraan keluarga terus digaungkan sebagai bagian dari identitas dan kekuatan masyarakat lokal.
Penulis : Kurniawan
Editor : Peristiwaterkini
Halaman : 1 2

















