“Saya melihat ada kemajuan yang cukup signifikan dalam layanan Tirta Raja. Salah satunya, keluhan terkait air keruh sudah mulai berkurang. Namun, tantangan lain seperti durasi distribusi air masih harus terus diperbaiki,” kata Marjito.
Ia juga menyoroti pencapaian keuangan Tirta Raja yang kini mengalami surplus sebesar Rp120 juta pada tahun 2024, setelah sebelumnya mengalami kerugian. hal ini merupakan pencapaian yang patut diapresiasi.
Terkait penyesuaian tarif yang sempat menuai kontroversi, Marjito menyarankan agar Tirta Raja melakukan pendekatan persuasif.
Menurutnya, komunikasi yang baik dengan masyarakat sangat diperlukan agar tidak terjadi kesalahpahaman.
“Jika ada gejolak penolakan terkait tarif, sebaiknya dilakukan dialog terbuka. Masyarakat perlu diberikan pemahaman bahwa penyesuaian tarif ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan,” tegasnya.
Dengan semangat “Sayangi OKU, Tirta Raja Terus Berkiprah,” diharapkan Perumda Tirta Raja terus berinovasi dan memberikan layanan terbaik bagi masyarakat.
Penulis : Gunawan
Editor : peristiwaterkini
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya