PERISTIWATERKINI.NET – Lepasnya Timor Timur dari Indonesia pada 20 Mei 2002 silam menyisakan kisah getir bagi perkembangan pencak silat di negara yang kini bernama Timor Leste.
Seni bela diri khas Indonesia ini sempat dicap sebagai bela diri yang “berbeda” dan “mencederai”, bahkan dicurigai serta dilarang selama bertahun-tahun.
Namun, waktu membuktikan bahwa stigma itu bisa runtuh.
“Kami ingin menunjukkan bahwa silat adalah kegiatan positif, bukan negatif,” tegas H. Muslim Maumoto, S.Sos., M.AP., Ketua Perwakilan Wilayah 38 Tapak Suci Timor Leste.
Seiring berjalannya waktu, pencak silat Tapak Suci yang dahulu dipandang sebelah mata kini melangkah pasti di atas matras.
Dengan tekad baja, para atletnya meraih medali demi medali, mengangkat nama negara di kancah internasional.
Penulis : Wawan
Editor : Peristiwaterkini
Halaman : 1 2 Selanjutnya