PERISTIWATERKINI.NET – Tapak Suci Putera Muhammadiyah resmi memulai pembangunan padepokan pertamanya di lingkungan SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta, Sabtu (19/4/2025).
Momen bersejarah ini ditandai dengan prosesi peletakan batu pertama yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Tapak Suci, Drs. H. M. Afnan Hadikusumo.
Padepokan ini merupakan wujud dari amanah Muktamar Muhammadiyah di Makassar yang telah lama dinanti realisasinya.
Gedung tiga lantai yang akan dibangun itu tak sekadar menjadi pusat pelatihan pencak silat, tetapi juga fasilitas penginapan dan perkantoran kader Tapak Suci dari dalam dan luar negeri.
“Ini bagian dari ikhtiar besar kami untuk meningkatkan kapasitas kader.
Meski ada tantangan dana, kami tetap semangat mewujudkannya dengan prinsip mandiri dan berdikari,” ujar Afnan dalam sambutannya.
Ia menegaskan pentingnya peran padepokan sebagai pusat kaderisasi nasional.
Dibangun di atas tanah wakaf seluas 1.250 meter persegi dari PCM Kotagede, proyek ini menganggarkan dana sebesar Rp18 miliar.
Gedung ini akan memiliki GOR dengan tribun, kantor pusat, ruang kebugaran,
dan delapan kamar penginapan, termasuk satu kamar khusus untuk kader luar negeri.
Afnan yang juga cucu Pahlawan Nasional Ki Bagus Hadikusumo mengungkapkan bahwa padepokan ini akan menggantikan fungsi rumah pribadinya yang selama ini menampung kader luar negeri.
“Ke depan, mereka bisa tinggal dan berlatih di tempat yang sama, lebih efisien dan terpusat,” ucapnya.
Sekretaris PP Tapak Suci, Ari Rusdiyana, menargetkan pembangunan selesai sebelum Muktamar Muhammadiyah 2025, dan operasional penuh pada 2026.
Ia juga membuka peluang penggalangan dana publik untuk menutupi biaya pembangunan yang cukup besar.
“Jika satu juta anggota Tapak Suci menyumbang Rp10 ribu, kita bisa kumpulkan Rp10 miliar,” kata Ari optimis.
Dukungan sponsorship dan sinergi dengan PP Muhammadiyah juga sedang dijajaki sebagai bagian dari strategi pembiayaan.
Ketua Lembaga Pengembangan Olahraga PP Muhammadiyah, Gatot Sugiharto, menyebut pembangunan ini sebagai tonggak penting dalam sejarah Tapak Suci.
“Padepokan ini nantinya akan menjadi pusat pembinaan olahraga sekaligus sarana dakwah, sejalan dengan visi besar Muhammadiyah dalam bidang olahraga nasional,” tutupnya.
Penulis : Kurniawan
Editor : Peristiwaterkini