PERISTIWATERKINI.NET – Langit jingga memayungi Teras Sastra sore itu, Rabu (30/7/2025), ketika segmen Sastra Surup menjadi magnet baru Festival Sastra Yogyakarta 2025.
“Ini bukan hanya panggung, ini ruang perenungan,” ujar Koordinator Program FSY, Wening Pratiwi.
Sejak pukul 16.30 WIB, pengunjung berdatangan, duduk bersila, bersandar santai, dan membiarkan kata-kata meresap perlahan.
Musik akustik, puisi lirih, dan renungan sunyi bersahutan menyulam suasana.
“Suasananya bikin nyaman, seperti diajak pulang ke diri sendiri,” ucap Larasati, salah satu penonton yang datang dari Bantul.
Ia terpukau oleh penampilan duet puisi dan gitar yang disuguhkan tanpa jeda. Tata cahaya temaram menambah nuansa intim yang sulit ditemukan di panggung-panggung sastra biasa.
“Saya merasa ikut jadi bagian dari pertunjukan ini,” tambahnya.
Penulis : Wawan
Editor : Peristiwaterkini
Halaman : 1 2 Selanjutnya
