Santri 13 Tahun Korban Pembunuhan, Dua Pelajar SMK Ditangkap Polisi

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 20 Mei 2025 - 10:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

foto: mayat santri terapung di sungai di lampung tengah

foto: mayat santri terapung di sungai di lampung tengah

PERISTIWATERKINI.NET – Penemuan sesosok mayat laki-laki yang mengapung di saluran irigasi wilayah Lampung Tengah akhirnya menemui titik terang.

Polisi menyatakan bahwa jasad tersebut merupakan korban pembunuhan, dan pelaku kini telah berhasil ditangkap.

Mayat yang sempat menggegerkan warga Kecamatan Seputih Raman pada Sabtu (26/4/2025) itu diketahui berinisial MRW (13), seorang santri di salah satu pondok pesantren di daerah tersebut.

Saat ditemukan, kondisi tubuh korban telah membusuk dan tanpa mengenakan pakaian.

Kapolres Lampung Tengah, AKBP Alsyahendra, membenarkan bahwa korban meninggal dunia akibat tindak pidana pembunuhan.

Ia menyampaikan bahwa proses penyelidikan telah dilakukan secara intensif sejak penemuan mayat tersebut.

“Benar, dari hasil penyelidikan, mayat tersebut merupakan korban pembunuhan.

Identitas korban adalah MRW (13), seorang santri,” ujar AKBP Alsyahendra saat dikonfirmasi, Sabtu (17/5/2025).

Lebih lanjut, polisi telah menetapkan dua orang sebagai tersangka dalam kasus ini. Keduanya berhasil ditangkap pada Rabu (14/5/2025) di rumah masing-masing yang masih berada di wilayah Lampung Tengah.

Yang mengejutkan, para pelaku masih tergolong di bawah umur. Mereka tercatat sebagai siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di daerah setempat.

“Dua pelaku sudah kami amankan. Mereka adalah anak-anak di bawah umur dan saat ini masih berstatus pelajar SMK,” tambah Kapolres.

Saat ini, kedua tersangka telah ditahan dan sedang menjalani pemeriksaan intensif oleh pihak kepolisian.

Polisi masih mendalami motif pembunuhan yang menimpa korban muda tersebut.

Sementara itu, penemuan jasad korban sebelumnya sempat viral di media sosial.

Dalam sebuah video yang beredar, terlihat tubuh seorang pria mengambang di aliran saluran irigasi Kampung Rama Dewa.

Tubuh korban dalam kondisi mengenaskan, tanpa busana, dan diduga telah meninggal beberapa hari sebelum ditemukan.

Kasus ini menjadi perhatian masyarakat luas, terutama karena melibatkan anak-anak di bawah umur baik sebagai korban maupun pelaku.

Penulis : jurnalis

Editor : peristiwaterkini

Berita Terkait

Warga Kecubung Keluhkan Sampah Menumpuk Dan Bau
Poncowati Jadi Kampung Mandiri di HUT Ke-61 Transad
Ucapan Terimakasih Perwakilan Ponpes Atas Bantuan Buah Dalam Rangka Hari Santri Nasional
Maklumat Jihad Fisabilillah Melawan Belanda Di Hari peringatan Hari Santri Nasional Indonesia
Dinas Koperasi UMKM Kota Bandar Lampung Gelar Pelatihan Akuntansi Dan Keuangan
Lampung Tengah Tuan Rumah Pentas PAI 2025 Sabet Juara Empat Provinsi
Asap Hitam PT LBP, DLH Lampung Terkesan Tutup Mata
HIMAGRI ITSNU Hadirkan Inovasi Produk Olahan Pangan Keripik Bonggol Pisang Lampung.

Berita Terkait

Senin, 3 November 2025 - 18:36 WIB

Warga Kecubung Keluhkan Sampah Menumpuk Dan Bau

Senin, 3 November 2025 - 07:53 WIB

Poncowati Jadi Kampung Mandiri di HUT Ke-61 Transad

Jumat, 24 Oktober 2025 - 14:40 WIB

Ucapan Terimakasih Perwakilan Ponpes Atas Bantuan Buah Dalam Rangka Hari Santri Nasional

Rabu, 22 Oktober 2025 - 17:40 WIB

Maklumat Jihad Fisabilillah Melawan Belanda Di Hari peringatan Hari Santri Nasional Indonesia

Rabu, 15 Oktober 2025 - 09:33 WIB

Dinas Koperasi UMKM Kota Bandar Lampung Gelar Pelatihan Akuntansi Dan Keuangan

Berita Terbaru