PERISTIWATERKINI.NET – Diskusi panel “Susur Galur V: Regenerasi” dalam rangkaian Festival Sastra Yogyakarta (FSY) 2025 menjadi sorotan penting soal masa depan sastra Indonesia.
Bertempat di Grha Taman Budaya Embung Giwangan, Senin (4/8), diskusi ini menghadirkan tiga tokoh inspiratif: Evi Idawati, Ratun Untoro, dan Muhammad Qadhafi.
“Regenerasi sastra bukan sekadar mengganti generasi, tapi membentuk arah baru,” tegas Yetti Martanti, Kepala Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta.

Dalam diskusi, Ratun Untoro menekankan pentingnya komunitas sebagai ruang belajar berkelanjutan.
“Komunitas bukan hanya soal menulis, tapi menanamkan nilai-nilai kemanusiaan,” ujarnya.
Sementara Muhammad Qadhafi menyebut regenerasi sastra bukanlah duplikasi, melainkan membuka ruang baru.
“Suara baru harus tetap berpijak pada akar sejarah,” tambahnya dengan semangat.
Penulis : Wawan
Editor : Peristiwaterkini
Halaman : 1 2 Selanjutnya