Samiran menjawab meraka sudah menikah dan mempersilakan menayakan langsung ke keluarga Heni.
Tak lama Heni mendengar teriakan minta tolong dari luar rumah. Saat keluar, ia melihat suaminya tergeletak di tanah.
Bersimbah darah dengan luka menganga di hidung, pipi, leher, dada, dan punggung. Pelaku terlihat berlari ke arah hutan, melarikan diri.
Korban sempat dilarikan ke RSUD Ibnu Sutowo Baturaja, namun nyawanya tak tertolong.
Kapolres OKU AKBP Endro Aribowo SIK, melalui Kasi Humas AKP Ibnu Holdon, mengatakan pihaknya bergerak cepat melakukan pengejaran.
“Pelaku berhasil diamankan pada Selasa (12/8/2025) pagi di rumah Kades Bandar saat hendak menyerahkan diri,” ungkap AKP Ibnu.
Berdasarkan keterangan pelaku, pembunuhan itu dilatarbelakangi rasa cemburu.
Ia merasa pernikahannya secara siri dengan Heni belum berakhir secara resmi, meskipun mereka sudah pisah ranjang.
“Pelaku mengakui melakukan pembacokan menggunakan parang hingga korban meninggal dunia. Saat ini tersangka dan barang bukti telah diamankan di Polsek Baturaja Barat,” pungkas AKP Ibnu.
Penulis : Gunawan
Editor : Peristiwaterkini
Halaman : 1 2

















