Polisi Tangkap Pelajar Perusak 18 Nisan Nasrani

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 20 Mei 2025 - 09:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

foto: Seorang warga sedang melihat makam keluarganya yang dirusak

foto: Seorang warga sedang melihat makam keluarganya yang dirusak

PERISTIWATERKINI.NET – Seorang pelajar berusia 16 tahun berinisial ANF ditangkap aparat Kepolisian Resor Bantul karena diduga terlibat dalam aksi perusakan nisan umat Nasrani di sejumlah tempat pemakaman umum di Bantul dan Kota Yogyakarta.

Penangkapan dilakukan pada Senin, 19 Mei 2025, di kediaman pelaku yang berlokasi di Desa Pringgolayan, Kecamatan Banguntapan.

Aparat bergerak cepat setelah mengumpulkan bukti dan keterangan dari sejumlah saksi.

Menurut Kepala Seksi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, ANF telah mengakui aksinya.

Ia merusak nisan di beberapa lokasi, termasuk TPU Ngentak dan Makam Baluwarti.

“Dari pengakuannya, terdapat sekitar 18 nisan yang telah dirusaknya,” ujar Jeffry.

Penyelidikan dimulai sejak laporan pertama diterima pada Minggu, 18 Mei 2025.

Tim kepolisian langsung melakukan pemeriksaan di lokasi dan mempelajari rekaman CCTV.

Dari hasil analisis, ciri-ciri pelaku yang terekam kamera mengarah pada ANF. Polisi pun melakukan penangkapan tanpa perlawanan.

Dalam penggeledahan, petugas menyita sejumlah barang bukti, termasuk batu besar yang diduga digunakan untuk merusak nisan, serta pakaian pelaku yang dikenakan saat kejadian.

Pelaku juga diketahui sering keluar rumah tanpa membawa ponsel, dan kini tengah menjalani pemeriksaan kejiwaan untuk memastikan kondisinya.

Atas perbuatannya, ANF terancam dijerat Pasal 179 KUHP tentang perusakan kuburan, dengan ancaman hukuman maksimal satu tahun empat bulan penjara.

Polisi masih mendalami motif di balik tindakan nekat pelajar tersebut.

Penulis : kurniawan

Editor : peristiwaterkini

Berita Terkait

Penambang Progo : “Kami Hanya Ingin Kembali Menambang untuk Hidupi Keluarga”
Mubeng Beteng: Laku Spiritual Malam 1 Suro di Keraton Yogyakarta
Warga Temukan Mayat di Bawah Pohon Nangka, Korban Ternyata Pensiunan PNS
Geopix Dukung Langkah Tegas Satgas PKH Rebut Tesso Nilo dari Aktivitas Ilegal
Geger Penemuan Bayi Perempuan di Teras Warung Makan di Lampung Tengah
DPRD DIY Gelar Wayang, Semar Mbangun Khayangan Jadi Sarana Sinau Pancasila
Pria Gantung Diri di Pohon Kelapa, SAR Sleman Evakuasi Korban
Rampak! Semangat Kolaborasi di Sayembara Puisi FSY 2025
Berita ini 177 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 25 Juni 2025 - 18:47 WIB

Penambang Progo : “Kami Hanya Ingin Kembali Menambang untuk Hidupi Keluarga”

Selasa, 24 Juni 2025 - 15:15 WIB

Mubeng Beteng: Laku Spiritual Malam 1 Suro di Keraton Yogyakarta

Minggu, 22 Juni 2025 - 18:44 WIB

Warga Temukan Mayat di Bawah Pohon Nangka, Korban Ternyata Pensiunan PNS

Jumat, 20 Juni 2025 - 22:19 WIB

Geopix Dukung Langkah Tegas Satgas PKH Rebut Tesso Nilo dari Aktivitas Ilegal

Jumat, 20 Juni 2025 - 14:51 WIB

Geger Penemuan Bayi Perempuan di Teras Warung Makan di Lampung Tengah

Berita Terbaru