Abdul Mu’ti berharap bahwa libur Idul Fitri dapat dimanfaatkan oleh siswa untuk bersilaturahmi dengan keluarga dan masyarakat, serta mempererat persaudaraan dan persatuan.
Pemerintah mendorong siswa untuk mengikuti kegiatan religius dan sosial selama Ramadan, seperti tadarus Al-Qur’an, pesantren kilat, dan kajian keislaman.
Siswa non-Muslim juga didorong untuk mengikuti kegiatan keagamaan sesuai dengan keyakinan masing-masing.
Pemerintah daerah dan Kementerian Agama di tingkat provinsi/kabupaten/kota bertanggung jawab dalam merancang dan menyelaraskan jadwal pembelajaran selama bulan Ramadan.
Orang tua/wali juga diharapkan berperan aktif dalam membimbing serta mendampingi anak-anak mereka selama pembelajaran di rumah.
Abdul Mu’ti berharap bahwa keterlibatan orang tua dalam mendukung kegiatan pembelajaran mandiri ini dapat membantu anak-anak dalam memahami nilai-nilai spiritual dan sosial selama Ramadan.
Penulis : Kurniawan
Editor : Peristiwaterkini
Halaman : 1 2