Dari informasi yang diperoleh, minibus kopada tersebut diketahui mengangkut rombongan guru dan warga dari Mendut, Magelang.
Mereka tengah dalam perjalanan menuju takziah di sebuah pondok pesantren yang berada di Dusun Sirembes, Desa Penungkulan, Kecamatan Gebang.
Sayangnya, perjalanan yang seharusnya penuh niat baik itu justru berakhir dalam duka mendalam.
Kapolres Purworejo, AKBP Andry Agustiano, menyampaikan imbauan kepada seluruh pengemudi,
khususnya sopir kendaraan besar, untuk selalu memeriksa kondisi kendaraan sebelum digunakan.
Ia juga meminta kewaspadaan ekstra saat melewati jalur-jalur rawan kecelakaan.
“Keselamatan harus menjadi prioritas utama dalam berkendara,” tegasnya.
Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan.
Proses evakuasi dan pembersihan lokasi juga telah dilakukan guna mengembalikan kelancaran arus lalu lintas di kawasan tersebut.
Penulis : Kurniawan
Editor : Peristiwaterkini
Halaman : 1 2

















