Eman Darmawan mendorong petani menciptakan produk turunan dengan daya simpan panjang, sedangkan Bahri mengingatkan pentingnya inovasi dalam menjaga loyalitas konsumen.
“Kunci daya saing ada pada inovasi dan kualitas,” tegas Bahri.
Selain itu, tim PKM Universitas Widya Mataram menyerahkan bantuan alat kemasan dan food dehydrator. Rusdi Martono, Kepala Kalurahan Kedungkeris sekaligus penasihat kelompok tani, mengungkapkan rasa syukurnya.
“Bantuan ini sangat bermanfaat. Kami berharap kerja sama terus berlanjut demi kesejahteraan petani empon-empon,” ujarnya.
Dengan langkah ini, produk lokal Kedungkeris siap bersaing di pasar global.
Penulis : Wawan
Editor : Peristiwaterkini
Halaman : 1 2