PERISTIWATERKINI.NET – Suasana literasi Yogyakarta kembali menggeliat lewat Festival Sastra Yogyakarta (FSY) 2025 yang resmi digelar dengan tema “Rampak” — bermakna serempak, setara, dan harmonis. Festival ini dibuka oleh Dinas Kebudayaan (Disbud) Kota Yogyakarta sebagai bagian dari pra-acara Rakernas JKPI XI 2025.
“Melalui FSY yang kini memasuki tahun kelima, kami ingin menghadirkan ruang kolaboratif yang menampung ekspresi, melibatkan komunitas, dan memberi makna baru pada literasi di Yogyakarta,” ujar Kepala Disbud Yetti Martanti, Senin (28/7/2025).
Antusiasme masyarakat terlihat dari 4.395 puisi yang dikirim oleh 1.465 peserta dalam Sayembara Puisi FSY 2025. Dewan juri ternama seperti Indrian Koto, Yona Primadesi, dan Komang Ira Puspitaningsih menyeleksi karya-karya tersebut dengan ketelitian tinggi.
“Mereka tidak hanya menyuarakan keresahan, tapi juga merayakan keberagaman ekspresi sastra Indonesia,” ujar Fairuzul Mumtaz, kurator FSY dan Ketua Komunitas Suku Sastra.
FSY 2025 menghadirkan lebih dari 60 tokoh sastra dan seniman, termasuk Dewi Lestari, Saut Situmorang, Ramayda Akmal, Mahfud Ikhwan, hingga Fahruddin Faiz. Musisi Iksan Skuter dan Melankolia turut memeriahkan pembukaan dan penutupan.
Penulis : Wawan
Editor : Peristiwaterkini
Halaman : 1 2 Selanjutnya