Menurut Sianturi, kembalinya keempat mantan anggota OPM ini merupakan wujud nyata bahwa pendekatan tanpa kekerasan lebih efektif dalam membangun perdamaian jangka panjang.
“Kami selalu mengedepankan prinsip moralitas dan perlindungan terhadap warga sipil. Tidak ada kekuatan yang lebih besar dari kesadaran dan hati nurani yang memilih perdamaian,” tegasnya.
TNI menegaskan komitmennya untuk terus membuka ruang rekonsiliasi.
“Kami akan terus menjalin komunikasi, membina teritorial, dan memberi jalan pulang bagi siapa pun yang ingin kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi. Papua yang aman, damai, dan bermartabat adalah milik kita semua,” tutup Kapuspen TNI dengan penuh harap.
Penulis : Wawan
Editor : Peristiwaterkini
Halaman : 1 2
