Dana Keistimewaan DIY Turun Rp 220 Miliar, Kemana Uang Ini Dialokasikan?

Avatar photo

- Jurnalis

Minggu, 29 Desember 2024 - 10:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Wawan-Peristiwaterkini: Gubernur DIY bersama para OPD kelurahan saat acara penyerahan langsung danais BKK tahun anggaran 2025

Foto Wawan-Peristiwaterkini: Gubernur DIY bersama para OPD kelurahan saat acara penyerahan langsung danais BKK tahun anggaran 2025

Jogja, Peristiwaterkini – Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menghadapi tantangan baru setelah Dana Keistimewaan (Danais) tahun anggaran 2025 yang diterima dari Pemerintah Pusat mengalami penurunan signifikan. Dari Rp 1,42 triliun pada 2024, kini jumlahnya hanya Rp 1,2 triliun.

Meskipun berkurang, Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, menegaskan bahwa dana ini tetap difokuskan untuk mendukung tata pemerintahan, kesejahteraan masyarakat, dan pelestarian budaya sesuai Grand Design Keistimewaan DIY.

Sebagian besar dana ini akan dialokasikan untuk urusan kebudayaan sebesar Rp 760 miliar.

Sisanya digunakan untuk tata ruang Rp 285 miliar, kelembagaan Rp 95,7 miliar, dan urusan pertanahan Rp 58,8 miliar.

Sultan HB X menyampaikan bahwa pengelolaan dana ini bertujuan menciptakan kesejahteraan berbasis nilai budaya, kualitas sosial, dan penguatan ekonomi lokal, sesuai amanat UU No. 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan DIY.

Selain itu, dana ini juga akan disebar ke seluruh wilayah DIY. Kota Yogyakarta mendapat alokasi Rp 45,9 miliar, Kab. Bantul Rp 37,1 miliar, Kabupaten Kulon Progo Rp 103 miliar, Kab. Gunungkidul Rp 41,5 miliar, dan Kabupaten Sleman sebesar Rp 39,6 miliar.

Penulis : Kurniawan

Editor : Peristiwaterkini

Berita Terkait

Keracunan Massal di Dua Tempat di Sleman : Polisi Periksa Pemasok Siomai
DIY Dorong Ekspor Ke Negara Non Tradisional
Hasto Wardoyo Persiapkan Pelantikan, Fokus pada Pembangunan SDM dan Pariwisata
Dishub Kota Yogya Gelar Operasi Penertiban Angkutan Barang dan Orang
WASPADA PENIPUAN! Dandim Wonosobo Himbau Masyarakat Hati-hati
Peringatan HPN 2025 DI DIY: Wartawan Perkuat Profesionalitas dan Solidaritas
Korban Keracunan Massal di Sleman Bertambah 23 Orang Rawat Inap, Polisi Lakukan Penyelidikan
Ketua Umum MADAS Nusantara Desak Kapolda dan Gubernur DIY Atasi Konflik Etnis Madura-Papua
Berita ini 31 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 11 Februari 2025 - 15:59 WIB

Keracunan Massal di Dua Tempat di Sleman : Polisi Periksa Pemasok Siomai

Selasa, 11 Februari 2025 - 13:55 WIB

DIY Dorong Ekspor Ke Negara Non Tradisional

Selasa, 11 Februari 2025 - 06:08 WIB

Hasto Wardoyo Persiapkan Pelantikan, Fokus pada Pembangunan SDM dan Pariwisata

Selasa, 11 Februari 2025 - 05:53 WIB

Dishub Kota Yogya Gelar Operasi Penertiban Angkutan Barang dan Orang

Senin, 10 Februari 2025 - 21:23 WIB

WASPADA PENIPUAN! Dandim Wonosobo Himbau Masyarakat Hati-hati

Berita Terbaru

Foto : Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY, Yuna Pancawati

JOGJA

DIY Dorong Ekspor Ke Negara Non Tradisional

Selasa, 11 Feb 2025 - 13:55 WIB