Aryanto Sang Penemu ‘Mesin Air’ Diremehkan di Tanah Air, Tapi Dipuja Ferrari, Ducati, dan Lamborghini!

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 18 April 2025 - 23:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PERISTIWATERKINI.NET – Penemuan alat Nikuba (Niku Banyu) oleh Aryanto Misel, warga Cirebon berusia 67 tahun, mendadak viral dan menuai kehebohan.

Alat ini diklaim mampu mengubah air menjadi hidrogen untuk bahan bakar kendaraan, dan hanya dengan 1 cc air dapat menempuh jarak hingga 40 kilometer.

Meski sempat dianggap angin lalu di dalam negeri, kini Aryanto malah dilirik tiga raksasa otomotif Italia: Ducati, Ferrari, dan Lamborghini.

Dua pekan lalu, Aryanto diundang ke Milan untuk mendemonstrasikan Nikuba langsung di hadapan para insinyur dan petinggi perusahaan otomotif ternama dunia.

Ia ditemani oleh dua perwakilan PT Octagon dan mendapat dukungan penuh dari Pangdam Siliwangi, Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo.

Di sana, Aryanto memamerkan bagaimana alat ciptaannya memisahkan hidrogen dari air, lalu mengalirkannya ke ruang pembakaran mesin.

Sebelum mendapat sorotan internasional, penemuan Aryanto sempat diragukan bahkan dicibir di dalam negeri.

Peneliti dari BRIN, Arifin Nur, menyatakan bahwa meskipun secara teori air memang bisa dipisahkan menjadi hidrogen dan oksigen, efisiensinya masih dipertanyakan.

Ia menyebut bahwa proses itu memerlukan energi yang sangat besar dan menilai teknologi Nikuba mirip dengan temuan sebelumnya yang gagal memenuhi klaimnya.

Namun, Aryanto tidak menyerah. Ia terus menguji coba teknologinya bersama Babinsa Kodam III/Siliwangi yang telah menggunakan Nikuba pada motor operasional mereka.

Berbagai data dan hasil uji coba digunakan untuk menyempurnakan sistem, yang kini disebut-sebut sebagai solusi alternatif bahan bakar ramah lingkungan di masa depan.

Mayjen Kunto menegaskan, “Tiba saatnya Nikuba dipresentasikan pada dunia.”

Dukungan ini memperkuat langkah Aryanto untuk menjadikan inovasi anak bangsa ini sebagai energi terbarukan kelas dunia.

Meski dulu diragukan, kini Nikuba justru berpotensi jadi kebanggaan Indonesia di panggung internasional.

Penulis : Kurniawan

Editor : Peristiwaterkini

Berita Terkait

Agam Rinjani, Pahlawan Sunyi dari Punggung Gunung
MES DIY Mantapkan Sinergi Ekonomi Syariah Lintas Sektor
Penambang Progo : “Kami Hanya Ingin Kembali Menambang untuk Hidupi Keluarga”
Mubeng Beteng: Laku Spiritual Malam 1 Suro di Keraton Yogyakarta
Warga Temukan Mayat di Bawah Pohon Nangka, Korban Ternyata Pensiunan PNS
Geopix Dukung Langkah Tegas Satgas PKH Rebut Tesso Nilo dari Aktivitas Ilegal
Geger Penemuan Bayi Perempuan di Teras Warung Makan di Lampung Tengah
DPRD DIY Gelar Wayang, Semar Mbangun Khayangan Jadi Sarana Sinau Pancasila
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 16:06 WIB

Agam Rinjani, Pahlawan Sunyi dari Punggung Gunung

Kamis, 26 Juni 2025 - 15:16 WIB

MES DIY Mantapkan Sinergi Ekonomi Syariah Lintas Sektor

Rabu, 25 Juni 2025 - 18:47 WIB

Penambang Progo : “Kami Hanya Ingin Kembali Menambang untuk Hidupi Keluarga”

Selasa, 24 Juni 2025 - 15:15 WIB

Mubeng Beteng: Laku Spiritual Malam 1 Suro di Keraton Yogyakarta

Minggu, 22 Juni 2025 - 18:44 WIB

Warga Temukan Mayat di Bawah Pohon Nangka, Korban Ternyata Pensiunan PNS

Berita Terbaru

PERISTIWA

Agam Rinjani, Pahlawan Sunyi dari Punggung Gunung

Kamis, 26 Jun 2025 - 16:06 WIB

NASIONAL

Gagal Nanjak, Truk Trailer Timpa Minibus di Boyolali

Kamis, 26 Jun 2025 - 09:39 WIB