APEKSI Launching Buku Best Practice ; Inspirasi dan Referensi, Juga Solusi Pemerintah Kota di Indonesia

Avatar photo

- Jurnalis

Selasa, 10 Desember 2024 - 20:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Wawan-Peristiwaterkini; Para Kepala Daerah dalam peluncuran Buku Best Practice

Foto Wawan-Peristiwaterkini; Para Kepala Daerah dalam peluncuran Buku Best Practice

Foto Wawan-Peristiwaterkini; Para Kepala Daerah dalam peluncuran Buku Best PracticeJogja, Peristiwaterkini – APEKSI meluncurkan Buku Best Practice di Harper Hotel Yogyakarta pada Selasa (10/12/2024), yang mengusung tema inovasi pembiayaan alternatif pembangunan daerah

Buku ini diluncurkan secara simbolis oleh Walikota Surabaya selaku Ketua Dewan Pengurus APEKSI Eri Cahyadi bersama Pejabat Wali Kota Yogyakarta Sugeng Purwanto serta wali kota dari berbagai daerah di Indonesia.

Peluncuran Buku Best Practice APEKSI ini menandai pentingnya inovasi dalam pembiayaan daerah, dengan tujuan untuk menciptakan solusi yang berkelanjutan dan tidak bergantung pada sumber daya yang terbatas.

Ketua Dewan Pengurus APEKSI, Eri Cahyadi pada acara Launching Buku Praktik Baik APEKSI; Inovasi Pembiayaan Alternatif Pembangunan Daerah

Buku ini memberikan inspirasi dan referensi bagi pemerintah kota di Indonesia untuk mengembangkan model pembiayaan yang lebih kreatif dan inklusif, serta membangun kemitraan yang lebih kuat antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dalam mewujudkan pembangunan daerah yang lebih baik.

Walikota Surabaya, selaku Ketua Dewan Pengurus APEKSI, Eri Cahyadi menekankan pentingnya kebersamaan dalam membangun kota-kota di Indonesia. Ia juga mengajak para wali kota untuk menanggalkan ego dan kesombongan, serta bekerja sama dalam memberikan pelayanan publik yang terbaik untuk masyarakat.

“Tidak ada kota yang lebih hebat dan lebih maju di antara kita. Jika ada kota yang lebih maju, kita harus bergandengan tangan untuk memajukan kota-kota lainnya menjadi seperti kota kita. Jika ada kota yang lebih hebat maka berikan kelebihan itu untuk kota lainnya,” ujar Eri.

Buku ini terdiri dari sejumlah praktik terbaik (best practice) yang telah diterapkan oleh berbagai kota di Indonesia dalam hal pembiayaan alternatif pembangunan daerah.

Dalam buku ini, Kota Yogyakarta sebagai salah satu contoh yang sukses dalam mengembangkan pembiayaan alternatif yang tidak hanya bergantung pada APBD murni, tetapi juga melibatkan masyarakat, sektor swasta, dan lembaga-lembaga non-pemerintah.

Pada kesempatan ini, Sugeng Purwanto mengungkapkan pentingnya kolaborasi antar wilayah dan sektor untuk mengatasi tantangan pembangunan yang kompleks.

Ia menegaskan bahwa salah satu kunci utama dalam keberhasilan pembiayaan alternatif adalah program Gandeng-Gendong yang fokus pada pengembangan ekonomi yang melibatkan lima elemen utama dalam pentahelix: Korporasi, Kampung, Kampus, Komunitas, dan Kota (Pemerintah).

“Salah satu hal kecil yang kami lakukan di Bendung Lepen adalah mengubah pola pikir masyarakat mengenai mengikuti program pemerintah, dengan harapan dapat meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Penulis : Kurniawan

Editor : Peristiwaterkini

Berita Terkait

MES DIY Mantapkan Sinergi Ekonomi Syariah Lintas Sektor
Kejari Sleman Musnahkan Ribuan Obat Terlarang, Senpi, dan Ganja
Pinjol Jerat Mahasiswa, Negara ‘Cuci Tangan’?
1.627 Rumah Prioritas Bantuan, Komisi D dan Kesra Matangkan Rencana
Merti Dusun Tamanan Pabrik 2025: Warga Tamanmartani “Manengku Puja Nggayuh Raharja”
Penambang Progo : “Kami Hanya Ingin Kembali Menambang untuk Hidupi Keluarga”
Jogja Targetkan 500 Ribu Wisatawan, Libur Sekolah Dipastikan Aman dan Nyaman
UGM Digugat Rp1.000 Triliun! Geger Ijazah Jokowi Bikin Bangsa Gaduh
Berita ini 20 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 15:16 WIB

MES DIY Mantapkan Sinergi Ekonomi Syariah Lintas Sektor

Kamis, 26 Juni 2025 - 08:21 WIB

Pinjol Jerat Mahasiswa, Negara ‘Cuci Tangan’?

Rabu, 25 Juni 2025 - 22:03 WIB

1.627 Rumah Prioritas Bantuan, Komisi D dan Kesra Matangkan Rencana

Rabu, 25 Juni 2025 - 20:31 WIB

Merti Dusun Tamanan Pabrik 2025: Warga Tamanmartani “Manengku Puja Nggayuh Raharja”

Rabu, 25 Juni 2025 - 18:47 WIB

Penambang Progo : “Kami Hanya Ingin Kembali Menambang untuk Hidupi Keluarga”

Berita Terbaru

PERISTIWA

DIY Resmikan Road to ICIHES 2025 dan Kawasan Halal

Jumat, 27 Jun 2025 - 07:47 WIB

PERISTIWA

Agam Rinjani, Pahlawan Sunyi dari Punggung Gunung

Kamis, 26 Jun 2025 - 16:06 WIB