PERISTIWATERKINI.NET, Jogja – Universitas Widya Mataram (UWM) Yogyakarta menegaskan komitmennya memperluas akses pendidikan tinggi melalui Pelatihan Asesor Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) yang digelar Selasa (30/12).
Rektor UWM Prof. Dr. Edy Suandi Hamid, M.Ec. menyatakan, RPL merupakan instrumen penting dalam sistem pendidikan tinggi yang berkeadilan dan relevan dengan dinamika dunia kerja.
“Pendidikan tidak boleh hanya mengukur ijazah, tetapi kompetensi riil yang dimiliki seseorang,” ujarnya.
Menurut Edy, RPL memberi ruang pengakuan terhadap pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman profesional yang diperoleh di luar pendidikan formal.
“Tidak semua kompetensi lahir dari bangku kuliah. RPL hadir sebagai bentuk keadilan pendidikan dan pengakuan atas proses belajar sepanjang hayat,” kata Guru Besar Ilmu Ekonomi tersebut.
Ia menjelaskan, kebijakan RPL sejalan dengan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang memungkinkan konversi pengalaman kerja menjadi pengakuan akademik berupa SKS.
Penulis : Wawan
Editor : Peristiwaterkini
Halaman : 1 2 Selanjutnya

















