Peristiwaterkini – Penampilan tari Rentak Pinggan asal Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) berhasil mencuri perhatian pada Gala Diner penutupan Festival Danau Ranau ke-XXIV sekaligus pembukaan rangkaian Sriwijaya Grand Fondo (SRGF) ke-7 di Ranau Icon, Kecamatan Banding Agung, Jumat (14/11/2025).
Tarian tersebut dibawakan oleh puluhan anak-anak dari OKU yang selama ini dibina langsung oleh Ketua TP PKK OKU Hj Zwesty Karenia Teddy.
Gerakan dinamis dan musik tradisional yang mengiringinya membuat para tamu undangan terpukau.
Bupati OKU H Teddy Meilwansyah S.STP., M.M., M.Pd mengaku bangga karena kesenian asli Bumi Sebimbing Sekundang dapat tampil pada agenda besar tingkat provinsi tersebut.
Menurut Teddy, tampilnya Rentak Pinggan dalam gala dinner itu menjadi peluang penting untuk memperluas promosi budaya OKU.
Ia berharap kesenian daerah dapat semakin dikenal, tidak hanya di Sumatera Selatan, tetapi juga di luar daerah.
“OKU sangat kaya akan budaya dan seni. Penampilan ini menjadi bentuk nyata bagaimana karya masyarakat kita diapresiasi tamu undangan,” ujarnya.
Acara ini turut dihadiri Gubernur Sumatera Selatan Dr H Herman Deru SH MH, Ketua TP PKK Sumsel Hj Feby Herman Deru, Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel Panjdi Tjahyanto serta sejumlah pejabat lainnya.
Dari Kabupaten OKU, tampak mendampingi Bupati OKU antara lain Asisten III Setda OKU H Romson Fitri, Kepala Dinas Pendidikan OKU Kadarisman, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Tommy, Plt Kepala Dinas PUPR Fajar, serta Direktur Perumda Tirta Raja OKU Bertho Darmo Pudjo Asmanto.
Gubernur Herman Deru dalam sambutannya menyampaikan bahwa Festival Danau Ranau merupakan agenda tahunan yang selalu dinantikan masyarakat Sumsel. Selain menjadi wadah pelestarian budaya, kegiatan ini juga menggerakkan sektor pariwisata.
Menurutnya, Danau Ranau sebagai ikon OKU Selatan memiliki daya tarik besar dan menjadi lokasi ideal untuk menyatukan pertunjukan seni serta kegiatan sport tourism seperti Sriwijaya Grand Fondo.
“Tahun ini lebih dari seribu peserta mengikuti Sriwijaya Grand Fondo, tidak hanya dari Sumsel, tetapi juga dari provinsi tetangga,” kata Deru.
Festival Danau Ranau ke-XXIV dan rangkaian SRGF ke-7 diharapkan terus memberikan dampak positif bagi pengembangan budaya, pariwisata, serta ekonomi masyarakat setempat.
Penulis : Jurnalis
Editor : Peristiwaterkini

















