Merti Dusun Tamanan Pabrik 2025: Warga Tamanmartani “Manengku Puja Nggayuh Raharja”

- Jurnalis

Rabu, 25 Juni 2025 - 20:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PERISTIWATERKINI.NET – Pedukuhan Tamanan Pabrik, Kalurahan Tamanmartani, Kalasan, Sleman, kembali meneguhkan diri sebagai desa pemajuan kebudayaan lewat rangkaian Merti Dusun yang digelar 26–29 Juni 2025.

“Dusun ini bukan hanya kaya artefak, tapi juga kaya narasi sejarah,” tutur Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid saat meresmikan desa pemajuan kebudayaan pada 2020.

Ia menegaskan, “Kohesi sosial di tengah pandemi waktu itu lahir dari swadaya budaya warga.”

Ritual dibuka Kamis (26/6) malam dengan doa lintas iman dan tirakat di Sendang Bandung.

“Kami memulai dengan memohon keselamatan bagi semua, apa pun keyakinannya,” jelas ketua panitia Wuri Hantoro Art.

Esoknya, Jumat (27/6), 700 warga mengikuti Kirab Budaya bertajuk “Tamanan Pabrik Manengku Puja Nggayuh Raharja” yang dipimpin R. Bambang Nursinggih.

“Kirab ini simbol tekad kami menjemput rahmat,” ujar Bambang, sementara Dukuh Sugiyono menambahkan, “Kembul bujana di antara Tamanan Pabrik dan Candi Sewu menyatukan kami dalam satu meja panjang sejarah.”

Pada Minggu (29/6) Sarasehan Sejarah di rumah kolonial milik Mas Didik menggali masa lalu pabrik gula Randugunting.

“Potensi historis ini adalah modal sosial,” kata Kepala Disbud Sleman Drs Edy Winarya MSi. Sejarawan Dr Maria Tri Widayati menimpali, “Jejak industri gula menjelaskan mengapa warga di sini terlatih bergotong-royong sejak zaman kolonial.”

Wuri Hantoro Art menegaskan acara ini akan digelar rutin setiap tahun. “Langkah awal ini membuka peluang pembangunan desa berbasis kebudayaan,” ujarnya optimistis.

Sugiyono menambahkan, “Tak mudah, tetapi kami tidak akan menyerah—tujuan akhirnya kesejahteraan warga.” Fasilitator Wahjudi Djaja menutup, “Semoga berkah, rahayu bagi Tamanan Pabrik.”

Penulis : Wawan

Editor : Peristiwaterkini

Berita Terkait

Kejari Sleman Musnahkan Ribuan Obat Terlarang, Senpi, dan Ganja
Pinjol Jerat Mahasiswa, Negara ‘Cuci Tangan’?
1.627 Rumah Prioritas Bantuan, Komisi D dan Kesra Matangkan Rencana
Penambang Progo : “Kami Hanya Ingin Kembali Menambang untuk Hidupi Keluarga”
Jogja Targetkan 500 Ribu Wisatawan, Libur Sekolah Dipastikan Aman dan Nyaman
UGM Digugat Rp1.000 Triliun! Geger Ijazah Jokowi Bikin Bangsa Gaduh
Mubeng Beteng: Laku Spiritual Malam 1 Suro di Keraton Yogyakarta
Warga Ringkus Pencuri Sangkar di Sewon, Polisi: Tak Ada Laporan Masuk
Berita ini 18 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 10:28 WIB

Kejari Sleman Musnahkan Ribuan Obat Terlarang, Senpi, dan Ganja

Rabu, 25 Juni 2025 - 22:03 WIB

1.627 Rumah Prioritas Bantuan, Komisi D dan Kesra Matangkan Rencana

Rabu, 25 Juni 2025 - 20:31 WIB

Merti Dusun Tamanan Pabrik 2025: Warga Tamanmartani “Manengku Puja Nggayuh Raharja”

Rabu, 25 Juni 2025 - 18:47 WIB

Penambang Progo : “Kami Hanya Ingin Kembali Menambang untuk Hidupi Keluarga”

Rabu, 25 Juni 2025 - 18:04 WIB

Jogja Targetkan 500 Ribu Wisatawan, Libur Sekolah Dipastikan Aman dan Nyaman

Berita Terbaru

NASIONAL

Gagal Nanjak, Truk Trailer Timpa Minibus di Boyolali

Kamis, 26 Jun 2025 - 09:39 WIB